.png)
McKinsey memperkirakan bahwa pada tahun 2030, mencapai 15% mobil yang dijual akan menjadi kendaraan otomatis. Kami menyusun timeline untuk mobil self-driving, mengumpulkan kutipan dan wawasan dari para eksekutif global di 11 pembuat mobil teratas.
Dalam sebuah artikel tentang masa depan AI dan mobil self-driving, Chris Gerdes, seorang profesor Stanford, insinyur mesin, dan pendiri Center for Automotive Research di Stanford, menulis bahwa dia yakin mobil pada akhirnya bisa mengemudi bahkan lebih baik dari pengemudi manusia yang handal.
Dengan semua perhatian publik pada kendaraan otomatis saat ini, kami meneliti sektor bersangkutan untuk melihat di mana AI berperan melalui Computer Vision dan untuk menjawab beberapa pertanyaan berikut:
Seberapa jauh sektor tersebut dan jenis kendaraan otomatis apa yang tersedia saat ini jika ada?
Apa saja tren yang tersebar di seluruh perusahaan dalam hal cara kendaraan otomatis dikembangkan dan ditawarkan?
Bagaimana tren ini dapat mempengaruhi masa depan kendaraan otomatis dan industri otomotif secara umum?
Laporan ini mencakup perusahaan vendor teknologi yang menawarkan teknologi visi alat berat terkait transportasi di dua area aplikasi utama:
Ride-hailing Services
Fleet Management
Artikel ini bermaksud memberikan gambaran kepada para pemimpin bisnis di industri otomotif tentang apa yang saat ini dapat mereka harapkan dari teknologi kendaraan otomatis. Kami berharap artikel ini memungkinkan para pemimpin bisnis di industri otomotif untuk mengumpulkan wawasan yang dapat mereka sampaikan dengan percaya diri kepada tim eksekutif mereka sehingga mereka dapat membuat keputusan yang tepat saat memikirkan di mana dan kapan harus berinvestasi dalam kendaraan otomatis.
Selain itu, artikel ini bermaksud sebagai metode untuk mengurangi waktu yang dihabiskan para pemimpin bisnis di industri otomotif untuk meneliti Computer Vision dan perusahaan otomotif yang dengannya mereka mungkin (atau mungkin tidak) tertarik untuk bekerja.
Artikel Menarik Lainnya: